Salah satu anakan kandang RODEO ini pada usianya yang relativ masih sangat muda sudah menunjukkan sifat fighternya seperti burung dewasa saja. Apabila kita siulin sudah langsung responsiv tetapi jika usianya masih trotol sebetulnya jangan dibiasakan kita godain begitu karena dampaknya tidak baik. Kalau terlalu sering maka burung akan menjadi manja dan nantinya hanya merespon siulan manusia saja. Justru karena memiliki sifat fighter yang tinggi seperti yang dimilikinya kita harus bisa membinanya, salah satunya yaitu disendirikan penempatannya agar supaya tidak terlalu sering mendengar suara murai lainnya.
Bapaknya, RODEO Senior, memiliki suara yang dahsyat. Sebetulnya bapaknya sudah bukan milik kami lagi akan tetapi dikarenakan pemiliknya, Om HARI, masih berada di negeri orang jadi RODEO ini untuk sementara waktu masih dititipkan di penangkaran kami. Berkat kemurahan hati sang pemiliknya, apabila kandang RODEO ini memiliki anak maka anakan-anakanya masih merupakan hak milik kami.
Burung ini sudah menjadi milik Pak WAWAN BANGKA, lahir pada tanggal 30 Maret 2012 dan atas inisiativ sang majikan barunya anakan RODEO SKL 462 langsung di sekolahkan di tempat kami.
alhmdlah pak,udh dposting mdah2 jd siswa yg jenius dan membanggakn nantinya,mksih pak.
@Wawan, amin…